Aqim Syahidat Taqshir


ﺃﻗﻢ ﺷﺎﻫﺪ ﺍﻟﺘﻘﺼﻴﺮ ﻣﻨﻚ ﻣﻊ ﺍﻟﻀﻌﻒ ﻋﺴﯽ ﻭﺍﺳﻊ ﺍﻷﻟﻄﺎﻑ ﻳﺪﺭﻙ ﺑﺎﻟﻠﻄﻒ

Aqim syâhidat-taqshîri minka ma’adl-dlu’fi ‘Asâ wâsi’ul althôfi yudriku billuthfi

Bangunlah wahai yang merasa dirinya (penuh)kekurangan dan kelemahan, semoga Allah yang Maha luas kelembutannya menghamparkan sifat lembutnya

ﻭﻗﻒ ﻓﯽ ﻣﻘﺎﻡ ﺍﻟﺬﻝ ﻭﻗﻔﺔ ﻧﺎﺩﻡ ﻓﻤﺎ ﻗﺪ ﻣﻀﯽ ﻓﯽ ﺍﻟﻌﻤﺮ ﻣﻦ ﻏﻔﻠﺔ ﻳﮑﻔﯽ

Wa qif fî maqômidz-dzulli waqfata nâdimin Famâ qod madlô fîl ‘umri min ghoflatin yakfî

Diamlah sejenak ditempat yang rendah, dengan penuh penyesalan, maka umurmu yang berlalu dengan kelalaian cukup sebagai (peringatan buatmu)

ﺃﺟﺐ ﺩﺍﻋﯽ ﺍﻟﻤﻮﻟﯽ ﻓﻬﺬﺍ ﮐﺘﺎﺑﻪ ﻳﻨﺎﺩﻳﻚ ﻓﺎﺳﺮﻉ ﺑﺎﻹﺟﺎﺑﺔ ﻭﺍﺳﺘﻌﻒ

Ajib dâ’iyal mawlâ fahâdzâ kitâbuhu Yunâdîka fasri’ bil ijâbati wasta’fi

Terimalah nasihat seorang yang menyeru kepada Allah, yang selalu memanggilmu, inilah catatan (undangannya), maka cepatlah kau terima dan ambil sebagai obat penyembuh

ﺃﻣﺎﻥ ﻟﻠﻌﺎﺻﯽ ﺍﻟﺮﺟﻮﻉ ﻟﺮﺑﻪ ﺃﻟﻢ ﻳﺪﺭ ﺃﻥ ﺍﻟﺬﻧﺐ ﻳﮑﺘﺐ ﻓﯽ ﺍﻟﺼﺤﻒ

Amâna lil’âshîr-rujû’u lirobbihi Alam yadri annadz-dzanba yuktabu fish-shuhufi

Tibalah saatnya kembali kepada Tuhannya bagi yang banyak dosa, tahukah kamu bahwa dosamu tertulis di kitab catatan amal

ﺭﻭﻳﺪﺍ ﺃﺧﺎ ﺍﻟﻌﺼﻴﺎﻥ ﺇﻧﻚ ﻗﺎﺩﻡ ﻋﻠﯽ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﻫﻮ ﺍﻟﻠﻪ ﻳﻌﻠﻢ ﻣﺎ ﺗﺨﻔﯽ

Ruwaidân akhôl ‘ishyâni innaka qôdimun ‘Alâllâhi wa huwallâhu ya’lamu mâ tukhfî

Berhentilah wahai saudaraku yang berdosa, sesungguhnya engkau akan berhadapan dengan Allah, sedangkan Allah mengetahui apa yang kau rahasiakan

ﺃﻓﻖ ﻭﺍﻧﺘﺒﻪ ﻓﺎﻟﺨﻄﺐ ﺻﻌﺐ ﻭﺃﻣﺮﻩ ﻣﺮﻳﺮ ﻭﺷﺄﻥ ﺍﻟﺬﻧﺐ ﻳﻮﻗﻊ ﻓﯽ ﺍﻟﺤﺘﻒ

Afiq wantabih falkhothbu sho’bun wa amruhu Marîrun wa sya,nun adz-dzanbi yûqi’u fîl hatfi

Sembuh dan sadarlah, karena perjalanan ini sulit, urusannya pahit, sedangkan dosamu akan menghantarkanmu ke dalam lembah kehancuran

ﻇﻠﻤﺖ ﻭﻣﺎ ﺇﻻ ﻟﻨﻔﺴﻚ ﻳﺎﻓﺘﯽ ﻇﻠﻤﺖ ﻭﻇﻠﻢ ﺍﻟﻨﻔﺲ ﻣﻦ ﺍﻗﺒﺦ ﺍﻟﻮﺻﻒ

Dholamta wa mâ illâ linafsika yâ fatâ Dholamta wa dholmun-nafsi min aqbakhil washfi

Kalau engkau berbuat dzolim (aniaya), sesungguhnya tidak lazim kepada siapa, melainkan kepada dirimu sendiri, sedangkan aniaya pada diri sendiri adalah perbuatan yang paling keji

ﺗﻤﺎﺩﻳﺖ ﺣﺘﯽ ﺯﻟﻚ ﺍﻟﺮﺷﺪ ﻓﺎﻧﺘﺒﻪ ﻭﺳﻞ ﻏﺎﻓﺮ ﺍﻟﺰﻻﺕ ﻳﺪﺭﻙ ﺑﺎﻟﻌﻄﻒ

Tamâdaita hattâ zallakar-rusydu fantabih Wasal ghôfiroz-zalâti yudriku bil’athfi

Sadarlah, jangan engkau mengulur waktu, hingga engkau terpeleset dari petunjuk, mintalah kepada Dzat yang Maha Pengampun kesalahan, agar menyusulmu dengan kemurahan-Nya

ﺃﻳﺎ ﻣﻦ ﺑﻘﻴﺪ ﺍﻟﺠﻬﻞ ﺃﺿﺤﯽ ﻣﮕﺒﻼ ﺃﻟﻢ ﺗﺪﺭ ﺃﻥ ﺍﻟﺠﻬﻞ ﻳﻠﺠﯽ ﺇﻟﯽ ﺍﻟﺨﺴﻒ

Ayâ man biqoidil jahli adlhâ mukabbalân Alam tadri annal jahla yuljî ilâl khosfi

Wahai orang yang selalu terikat dengan kebodohan! tahukah kamu bahwa sesungguhnya kebodohan itu, menghantarkanmu menuju kehancuran

ﺇﻟﯽ ﺍﻟﻌﻠﻢ ﻓﺎﻫﺮﻉ ﻭﺍﺗﺨﺬ ﻟﻚ ﻣﺴﻠﮑﺎ ﻣﻦ ﺍﻟﺮﺷﺪ ﻳﻬﺪﯼ ﺑﻌﺪ ﺫﻟﻚ ﻟﻠﮕﺸﻒ

Ilâl ‘ilmi fahro’ wattakhidz laka maslakân Minar-rusydi yahdî ba’da dzâlika lil kasyfi

Tunduklah kepada ilmu, ambil sebagai jembatanmu menuju petunjuk, maka sesudahnya akan menghantarkanmu menuju jalan Kasyf (jalan lebar)

ولا تك ممن قيدته حظوظه ﻓﻴﻌﺒﺪ ﺭﺏ ﺍﻟﻌﺎﻟﻤﻴﻦ ﻋﻠﻲ ﺣﺮﻑ

Wa lâ taku mimman qoyyadat-hu hudhûdhuhu Faya’buda robbal ‘âlamîna ‘alâ harfin

Janganlah engkau menjadi golongan manusia yang terbelenggu oleh Nafsu, maka berani menyembah Tuhan penguasa alam hanya dengan modal satu huruf

ﻧﺼﺤﺘﻚ ﻓﺎﺳﻤﻌﻨﯽ ﻭﻗﺎﺑﻞ ﻧﺼﻴﺤﺘﯽ ﺑﺼﺪﻕ ﻓﺈﻧﯽ ﻗﺪ ﺩﻋﻮﺗﻚ ﻟﻠﻌﺮﻑ

Nashohtuka fasma’nî wa qôbili nashîhatî Bishidqin fa-innî qod da’autuka lil’urfi

Maka dengar dan terimalah nasehatku ini, dengan jujur, karena sesungguhnya aku mengajak kepadamu (hanya) untuk kebaikan

ﻭﻟﺴﺖ ﺑﻨﺼﺤﯽ ﻗﺎﺻﺪﺍ ﻏﻴﺮ ﻋﺎﮐﻒ ﻋﻠﯽ ﺍﻟﺬﻧﺐ ﻣﺜﻠﯽ ﻭﺻﻔﻪ ﻓﯽ ﺍﻟﻌﻤﯽ ﻭﺻﻔﯽ

Wa lastu binush-hî qôshidân ghoiro ‘âkifin ‘Alâdz-dzanbi mitslî washfuhu fîl ‘amâ washfî

Aku tidak bermaksud dengan nasehatku, bahwa aku tak punya dosa, orang semisalku dan juga aku sama-sama buta

ﺑﻠﻴﺖ ﺑﮕﺴﺐ ﺍﻟﺬﻧﺐ ﻭﺍﻹﺛﻢ ﻋﺎﻣﺪﺍ ﻋﺴﯽ ﻏﺎﻓﺮ ﺍﻟﺰﻻﺕ ﻣﻦ ﺫﺍ ﺍﻟﺒﻼ ﻳﺸﻔﯽ

Bulîtu bikasbidz-dzanbi wal itsmi ‘âmidân ‘Asâ ghôfiruz-zallâti min dzâl balâ yasyfî

Aku juga di uji dengan melakukan dosa, (bahkan) dengan sengaja, semoga Allah Maha Pengampun dosa-dosa, selalu menyembuhkan kami dari musibah ini.